jaman boleh saja berubah
namun perjuangan tetap milik kaum marsinah
Wajah-wajah ayu tertutup masker
berharap peluh tertukar beras seliter
jaman boleh saja canggih
Namun buruh tetap saja kalah menagih
Setiap menagih upah
Tuan bilang kerja mereka payah
Setiap menagih janji
Dengan pemerintah mereka kalah taji
wanita Lelakon emansipasi
Hidup tak harus bergantung pada lelaki
Dikaki kuat buruh wanita
bagaimanapun surga dibawanya
Wajah ayu didera lembur
Tanda periuk tak boleh berjamur
asap pabrik harus menguar
Agar asap dapur tetap mengebul
Di kantuk lelah mata buruh
Tuhan menyala penuh
Dalam mata kantuknya, mata pencaharian mengutuknya
No comments:
Post a Comment